- Panitia HPN SMSI 2026 Tinjau Lokasi Universitas Syech Nawawi Banten
- Disperindag Banten Gelar Apel Pagi, Pembina Apel Apresiasi Prestasi PPID Raih Peringkat 3 Keterbukaan Informasi Publik
- Grand Opening Press Club Indonesia SMSI, Ketua Dewas TVRI Soroti Monopoli Platform Teknologi Global
- Disperindag Banten Raih Predikat Informatif Peringkat ke-3 pada Penganugerahan KIP 2025
- Hadapi Puncak Musim Hujan, Pemkot Tangerang Pastikan Stok Bantuan Logistik Bencana Aman
SMSI Gelar Rakernas Perdana di Surabaya
SURABAYA – Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) sukses menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Pertama di Hotel Harris Jalan Bangka, Surabaya, Jawa Timur (26/7). Rapat kerja perdana bertajuk ‘Membangun Industri Media Siber yang Sehat’ itu sengaja dilakukan untuk membahas langkah strategis organisasi di masa mendatang. Tak ketinggalan, dialog seputar media siber juga digeber dengan menghadirkan beberapa narasumber nasional di antaranya Menteri Kominfo RI Rudiantara, Ketua Dewan Pers Yosep Adi Prasetyo, serta Dahlan Iskan dan Rizal Ramli, keduanya merupakan penasihat organisasi yang menampung para pemilik media siber ini.
Ketua Umum SMSI Teguh Santosa menyampaikan, organisasi yang dipimpinnya fokus membenahi kepengurusan internal sebagai salah satu syarat agar nantinya SMSI bisa masuk menjadi konstituen Dewan Pers.
“Momen ini juga sebagai ajang silaturahmi, karena sejak SMSI terbentuk, baru kali ini diadakan momen nasional yang menghadirkan seluruh kepengurusan di Indonesia,” katanya.
Sekretaris Umum SMSI Firdaus menyampaikan, peserta Rakernas yang hadir sebanyak 120 orang dari 27 provinsi di Indonesia. Ia berharap, usai Rakernas perdana ini, kepengurusan SMSI akan ada di seluruh provinsi.
Selain itu, rapat ini juga meminta kepengurusan di setiap provinsi untuk menghimpun perusahaan pengelola media siber, untuk bergabung. Tentunya disertai dengan mengisi formulir dan melampirkan persyaratan sesuai dengan ketentuan Dewan Pers, misalnya terkait legalitas perusahaan.
Penekanan dalam Rakernas pertama kali ini adalah merampungkan kelengkapan administrasi anggota dan pengurus untuk mendaftar ke Dewan Pers. “Selain juga untuk menghimpun saran dan masukan dari pengurus provinsi,” pungkasnya. (hen/eff)
